Anggota Komisi XI DPR RI Sukiman menilai Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sulawesi Tengah cukup bisa bekerjasama dengan baik, kendati inflasi daerah masih tinggi, bahkan di atas rata-rata nasional. Untuk itu, ia meminta agar TPID meningkatkan kinerja lebih maksimal, walaupun di sisi lain pertumbuhan ekonomi yang cukup luar biasa.

Demikian dikatakannya setelah pertemuan dengan Sekda Provinsi Sulawesi Tengah, Kakanwil BI Provinsi Sulawesi Tengah, dan Kakanwil BPS Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Sulteng, Jumat (2/2/2018).

“Ini juga harus menjadi perhatian. Tentu pertumbuhan ekonomi harus dibarengi dengan pembukaan lapangan kerja. Angka pengangguran, kemiskinan, dan kesenjangan itu juga harus menjadi perhatian. Jangan justru gap tetap melebar. Ini akan menjadi pertanyaan besar pertumbuhan ekonomi ini dinikmati oleh siapa,” ungkap politisi F-PAN itu.

Sukiman berharap masalah ini menjadi pelajaran berharga dan TPID bisa bekerja secara sinergis serta kompak karena dalam situasi tahun-tahun politik ini, muncul potensi akan terjadi guncangan, terutama pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat.

“Mudah-mudahan di tengah tahun-tahun politik ini betul-betul bisa lebih kondusif dan lebih baik terutama dari sisi keamanan dan juga bisa membuka lapangan investasi, karena dsini sudah cukup baik dan sangat luar biasa, tetapi justru penyerapan tenaga kerja terutama lokal belum maksimal,” tutup politisi asal dapil Kalbar itu. (azk/sf)